Jakarta – Suara Ekonomi
Mahasiswa/i yang telah menyelesaikan studinya di jenjang S1 tentu akan menyandang gelar sarjana yang berbeda-beda. Seperti, Sarjana Hukum (S.H.), Sarjana Komunikasi (S.Kom.), Sarjana Psikologi (S.Psi.), dan lain sebagainya. Beberapa jurusan telah mengalami perubahan titel. Salah satunya S1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pancasila (FEB UP). Sebelumnya, lulusan FEB untuk Program Studi Manajemen dan Akuntansi mendapat gelar yang sama yaitu Sarjana Ekonomi (S.E).
Kini sebutannya pun akan berbeda, yakni S.Mn. untuk Sarjana Manajemen, dan S.Ak. bagi Sarjana Akuntansi. Adanya perubahan tersebut bertujuan untuk memperjelas dan sebagai pembeda antara Manajemen dan Akuntansi. Bapak Mulyadi, S.E., M.M selaku Ketua Program Studi Manajemen mengatakan kebijakan ini ditetapkan atas peraturan yang dibuat oleh Rektor Universitas Pancasila (UP). Selain Surat Keputusan (SK) Rektor, perubahan gelar ini juga merujuk pada SK Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Nomor 154/M/KPT/2014 tentang rumpun Ilmu Pengetahuan dan Teknologi serta Gelar Lulusan Perguruan Tinggi.
Selaku Ka Prodi Manajemen
“Mengenai perubahan gelar, kita memang mengikuti peraturan dari Surat Keputusan Rektor No.446/Per.R/UP/IX/2018 tentang perubahan nama program studi dan gelar lulusan di Universitas Pancasila pada tanggal 20 September 2018. Ketetapan ini bukan untuk Universitas Pancasila saja, tetapi ini sudah ketentuan dari Dikti. Artinya seluruh universitas yang ada di Indonesia harus mengikuti kebijakan dan peraturan yang telah ditetapkan oleh Dikti atas perubahan gelar tersebut,” ujar beliau.
Sebelum diimplementasikan di UP, hal ini telah disosialisasikan terlebih dahulu oleh Dikti pada tahun 2016. Tujuannya, agar mahasiswa/i tidak asing dengan gelar yang baru. Penggunaan titel S.Mn. dan S.Ak. di FEB UP sudah mulai berlaku sejak yudisium tahun 2018 yang lalu.
Perubahan ini mendapat komentar dari salah satu mahasiswi Manajemen, Yuna Kartika. Ia mengaku sangat mengapresiasi kebijakan Dikti atas perubahan gelar tersebut karena dinilai lebih spesifik untuk mengetahui lulusan Program Studi Manajemen dan Akuntansi. Ia berharap perubahan ini tidak mengganggu dan mempengaruhi dalam mencari kerja. “Harapan saya, dengan adanya perubahan gelar tersebut tidak mengganggu atau mempengaruhi dalam mencari lapangan pekerjaan dikalangan lulusan Ekonomi,” ujarnya.
Reporter: Fakhri Alim dan Mutiyas P
Editor: Anita Permata S
