Jakarta – Suara Ekonomi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pancasila (FEB UP) telah selesai melaksanakan Musyawarah Mahasiswa (MUSMA) untuk periode 2018/2019. Senat Mahasiswa (SEMA) diketuai oleh Sofyan Hadi Lubis dan Andre Bianco Susanto sebagai ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM). Namun, untuk saat ini keanggotaan dari masing-masing kelembagaan belum terbentuk.

Perekrutan keanggotaan tersebut tentunya harus disesuaikan dengan visi dan misi kelembagaan. Penerimaan anggota SEMA masih dapat diikuti sebelum dimulainya RAKER SEMA FEB. Ketua SEMA menyampaikan harapannya agar calon anggotanya dapat diambil dari perwakilan terbaik di setiap himpunan dan UKM. “ Saya berharap Himpunan dan UKM ada yang mengirimkan delegasi terbaiknya untuk menjadi BPH SEMA-FEB UP,” Terang sofyan.

Terkait keanggotaan lembaga yang ada di FEB, khususnya BPM, menimbulkan kecemasan tersendiri. Ketua Himajuma, M. Aditia Anggara mengatakan kekhawatirannya apabila anggota lembaga lulus sebelum masa jabatan berakhir. Pasalnya, periode tahun kemarin para anggota terdiri dari angkatan atas (2011/2012/2013) yang memang sudah waktunya untuk lulus. Meski tidak ada aturan yang mengatur, mocin, panggilan akrabnya, menyayangkan apabila hal ini terjadi kembali.

Melihat dari sisi organisasi, beberapa ketua lembaga maupun himpunan di universitas memang sewajarnya dijabat oleh tahun 2015 atau 2016. Di FEB sendiri, ketua SEMA berasal dari 2014, dimana sebelumnya berasal dari 2011. Sedangkan BPM adalah angkatan 2013, yang sebelumnya angkatan 2012. Hal ini diyakini dan diharapkan sebagai jembatan kembali ke masa sehat berorganisasi.

Setelah terbentuknya kelembagaan pada periode 2018/2019 ini, menuai beberapa tanggapan dan harapan. Tatang Priyatna, ketua Rohis Al Kahfi berharap, lembaga baru saat ini dapat lebih baik dari periode sebelumnya. Baik dari segi produktivitas atau pun dari segi integritas, loyalitas terhadap FEB dan juga dari segi bagaimana merangkul pintu-pintu UKM dan bisa menjadi contoh dari kelembagaan yang memang seharusnya kelembagaan itu berperan. Hal serupa juga disampaikan Dian Paramita, anggota PEM. Ia berharap semoga kelembagaan bisa membawa nama fakultas dengan baik, bisa menghimpun, merangkul, serta UKM FEB semakin akur bersama-sama memajukan fakultas ekonomi lebih baik lagi.

Semua tanggapan ini sesuai dengan tujuan dan cita-cita ketua BPM. Andre, yang juga mahasiswa jurusan manajemen menjelaskan apa saja harapannya. Pertama, lembaga,himpunan, dan ukm dapat bersinergi untuk memajukan fakultas ekonomi di bidang akademik maupun non akademik. Kedua, terjalinnya harmonisasi tanpa ego masing-masing pintu. Yang terakhir, harapan terbesarnya ialah agar citra mahasiswa yang berorganisasi dengan mahasiswa umum, tidaklah buruk dan tidak memiliki pandangan negatif. Selain itu, tujuan pentingnya adalah merevitalisasi fungsi BPM sebagaimana mestinya, memperjuangkan hak-hak mahasiswa serta menjalin komunikasi antara mahasiswa kepada pimpinan FEB UP.

Reporter: Anisa May

Editor: Winda Maharani