Depok – Suara Ekonomi.
Berawal dari kumpul kumpul dan diskusi mahasiswa UI 3 tahun lalu yang berniat untuk membuka tempat makan yang menyajikan makanan yang enak serta tempat yang nyaman untuk berkumpul dan bersenda gurau, berdirilah sebuah warung sederhana di Jalan Pepeya, Pondok Cina Depok. Tepatnya di belakang stasiun UI yang terkenal dengan sebutan WSG (Warung Sate Gajah).
Dari nama yang di ambil warung ini memang menjual menu sate, tapi bukan sate dari daging gajah melainkan sate ayam yang berukuran besar, namun saat ini menu andalan WSG ini bukan lagi sate gajahnya melainkan ayam penyet dan cumi asam pedas yang super pedas dan rasanya yang unik.
Selain itu banyak menu makananyang di tawarkan diantaranya ayam bumbu bali, ayam baker pakistan, nasi goreng nanas, calamari pecak tempe dan tahu dan banyak lagi menu makanan serta menu minuman.
Harga yang di tawarkan di setiap menunya , menu minuman berkisar dari Rp2.500 sampai Rp 5.000, dan menu mkanannya berkisar mulai dari Rp 4.500 sampai Rp 11.000, harga demikian relatif terjangkau untuk pengunjung terutama mahasiswa yang lebih sering memilih WSG sebagai tempat makan sekaligus tempat ngumpul bareng yang seru.
Dengan mengusung tema lesehan seperti saung tempat ini menyuguhkan suasana yang kas perkampungan, dengan rasa menu andalan ayam penyet super pedas yang menjadi daya tarik utama pengunjung selalu datang kembali tak salah apabila pengelola menyebutkan slogan “7 dari 10 wanita menangis memakannya”.
Biasanya pengunjung yang datang dari kalangan mahasiswa, pelajar Sma, karyawan dan keluarga, di temui di tempat, Lina mahasiswa yang merupakan salah satu pengunjung berkomentar “WSG tempatnya lumayan nyaman seru buat ngobrol ngobrol bareng teman teman dan yang palin g utama nih, rasa ayam penyetnya yang super pedes, bikin nagih buat dateng lagi kesini” ujarnya.
“Saya sama teman teman sehabis pulang kuliah mau sekedar ngumpul ngumpul bareng, rapat sekaligus makan ya di sini tempatnya, menu favorit saya cumi asam pedas,” ujar Rudi mahasiswa UI.
“Biasanya kalo pulang kerja masih agak sore saya mampir ke sini sama suami , kadang makan di sini ataupun di bungkus, menu favorit saya ayam penyet harganya pun gak mahal,” ungkap Suci, Karyawati.
WSG buka pukul 10 pagi hingga pukul 7 sampai 8 malam tergantung dari jumlah pengunjung yang datang.Dari penuturan di atas WSG dapat menjadi salah satu refrensi untuk menjadi tempat tongkrongan baru apalagi untuk para pencinta kuliner pedas.
Liputan: Depi