Kesehatan mental atau mental health menjadi perhatian serius masyarakat masa kini. Mengutip dari laman Sehat Negeriku Kementerian Kesehatan (Kemenkes), sebanyak 6,1% masyarakat Indonesia berusia 15 tahun ke atas mengalami gangguan kesehatan mental pada tahun 2023. Hal ini tidak diimbangi dengan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan mental. Masyarakat dengan gangguan mental seringkali tidak mendapatkan penanganan yang tepat karena stigma. Padahal, banyak fasilitas kesehatan yang menyediakan layanan konsultasi atau pemeriksaan kesehatan mental.

Suatu keharusan bagi kita untuk menyadari pentingnya menjaga kesehatan mental karena apabila tidak ditangani secara cepat dan tepat dapat memicu stres. Berikut merupakan tanda-tanda kesehatan mental sedang tidak baik-baik saja:

Kesehatan mental harus menjadi prioritas supaya hidup lebih tenang dan menyenangkan. ( id.pinterest.com )
  1. Kesulitan mengatasi stres atau masalah sehari-hari.
  2. Perubahan suasana hati secara tiba-tiba.
  3. Perasaan cemas, takut, khawatir, putus asa, dan sedih secara berlebihan.
  4. Mudah emosi secara berlebihan, rentan melakukan kekerasan, dan sering berhalusinasi.

 Kesehatan mental yang terjaga memungkinkan seseorang menikmati rutinitas sehari-hari dengan lebih tenang dan menyenangkan. Kabar baik, dilansir laman BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) kesehatan.go.id, dijelaskan bahwa BPJS kesehatan tidak hanya dapat digunakan untuk pengobatan penyakit fisik, tetapi juga rehabilitasi medis.

BPJS adalah lembaga negara yang bertanggung jawab kepada Presiden dan bertugas menyelenggarakan jaminan kesehatan nasional untuk masyarakat Indonesia. BPJS Kesehatan menyediakan berbagai layanan kesehatan, termasuk layanan konsultasi kesehatan mental. Berikut merupakan cara menggunakan BPJS Kesehatan untuk konsultasi ke Psikiater:

  1. Pastikan Anda memiliki kartu BPJS Kesehatan yang aktif untuk mendapatkan layanan.
  2. Kunjungi fasilitas kesehatan tingkat pertama yang menjadi rujukan Anda.
  3. Daftarkan diri Anda dengan tujuan pemeriksaan di Poli Jiwa.
  4. Siapkan dokumen penting, seperti fotokopi KTP, fotokopi KIS/BPJS, fotokopi kartu keluarga, dan surat rujukan untuk mendaftar di fasilitas kesehatan lanjutan.
  5. Kemudian setelah proses administrasi selesai, Anda bisa langsung berkonsultasi dengan psikiater.

            Namun, perlu diperhatikan juga bahwa peraturan dan regulasi yang berlaku di masing-masing wilayah mungkin berbeda. Penting untuk mengecek informasi terbaru dan resmi dari BPJS Kesehatan untuk memastikan syarat terpenuhi. Sebelum terlambat, mari simak beberapa cara untuk menjaga kesehatan mental kita:

  1. Latih diri Anda untuk berpikir positif dan memberikan afirmasi yang membangun.
  2. Temukan cara yang efektif untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau hobi yang menyenangkan.
  3. Sangat dianjurkan untuk berolahraga secara rutin, karena aktivitas fisik dapat membantu melepaskan hormon endorfin yang mampu meningkatkan suasana hati.
  4. Hubungan sosial yang sehat sangat penting untuk kesehatan mental.
  5. Tidur yang cukup, dengan begitu tubuh dan pikiran dapat pulih dari aktivitas sehari-hari.
  6. Terakhir, dukungan sosial dari orang sekitar juga sangat penting dalam menjaga kesehatan mental.
Kesehatan mental perlu dipahami agar hidup masyarakat menjadi lebih tenang. ( kompasiana.com )

Dengan memahami pentingnya kesehatan mental dan memanfaatkan layanan BPJS kesehatan, masyarakat dapat hidup dengan lebih mudah. Jangan ragu untuk mengunjungi psikiater jika Anda atau orang terdekat mengalami gangguan kesehatan mental. Kesehatan mental yang terjaga adalah kunci untuk kehidupan yang lebih bahagia dan produktif.

Reporter : Tia Himmatul
Editor : Amanda Putri

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini